Duel el-clasico dini hari tadi menghasilkan skor 2-2. masing - masing gol dicetak oleh dua orang yang digadang - gadang akan meraih gelar FIFA Balon d'Or tahun ini, Messi dan Ronaldo. Pertandingan seru nan menegangkan disajikan pada duel klasik tersebut. Kedua tim saling serang untuk meraih 3 poin penuh. Barca dengan gaya khas tiki taka membuat permainan Madrid sulit berkembang. Sedangkan serangan - serangan spartan sesekali diperlihatkan oleh Madrid. Madrid nampak kesulitan menampilkan permainan cantik bila menghadapi kekompakan Barcelona. Namun tetap saja, pertandingan berjalan menarik dengan gaya khas masing - masing klub.
Namun pertandingan itu bukan hanya antara Barcelona dan Madrid. Pertandingan itu juga merupakan ajang pembuktian kualitas Messi dan Ronaldo. Mata penonton senantiasa terfokus pada kedua bintang tersebut. Harapan dijunjung masing - masing suporter semoga bintang mereka bersinar pada laga itu. Lantas siapakah yang lebih bersinar pada pertandingan tersebut?.
Ronaldo mencuri perhatian terlebih dahulu setelah membawa Madrid unggul 1-0 memanfaatkan sodoran bola dari Kariem Benzema. Namun Messi berhasil mengungguli Ronaldo lewat 2 golnya masing - masing melalui sontekan bola liar dan tendangan bebas melengkungnya. Namun akhirnya Ronaldo berhasil menganulir keunggulan Messi lewat sodoran mautnya memanfaatkan kelemahan koordinasi lini belakang Barca.
Sangat sulit untuk menentukan siapa yang terbaik pada laga itu. Messi mungkin sedikit lebih diuntungkan karena timnya lebih kompak dan menyatu dengan strategi 4-3-3 ala Barcelona. Sedangkan Ronaldo - Harus diakui - kesulitan mengembangkan permainannya karena kurangnya sokongan dari rekan - rekannya.
Namun laga tadi malam bukanlah barometer utama untuk menentukkan siapa yang terbaik di jagat raya pada tahun ini. Penilaian berdasarkan penampilan masing - masing individu selama setahun ini. Dan perlu diingat, bahwa mereka masih memiliki saingan lainnya dari Iniesta dan Casillas yang berhasil membawa timnya mengangkat trofi Piala Eropa untuk kedua kalinya selama berturut - turut. Bukan tidak mungkin, penghargaan itu justru akan jatuh kepada salah satu di antara Iniesta dan Casilllas.
Terlepas siapapun yang akan meraih penghargaan itu nanti. Entah itu Messi yang membuat rekor baru dengan menjuarainya sebanyak 4 kali berturut - turut sejak 2009. Atau Ronaldo yang mengulangi kesuksesannya pada tahun 2008. Atau bahkan bukan dari keduanya. Namun yang pasti, keduanya telah menunjukkan bahwa mereka layak dilabeli sebagai pemain terbaik dunia, setidaknya untuk selama satu dasawarsa ini. Jadi tak salah bila Mourinho berkata bahwa Messi dan Ronaldo berasal dari planet lain. Menurut anda ?
Sumber Gambar : di sini
Gorontalo, 8 Oktober 2012
0 comments:
Post a Comment